Google mengembangkan smartphone yang dibekali dengan sensor 3 dimensi
(3D). Saat ini, smartphone tersebut telah dibuat prototipenya dan
disebarkan ke beberapa developer untuk mengujinya. Proyek smartphone 3D
ini oleh Google diberi nama "Project Tango."
"Tujuan Project Tango adalah untuk memberikan perangkat mobile
kemampuan pemahaman ruang dan gerakan yang setara manusia," tulis
pernyataan resmi Google.
Situs BBC mengabarkan pada Jumat (21/2/2014), sebanyak 200
perangkat smartphone telah ditawarkan Google ke developer. Dengan sensor
3D tersebut, developer bisa membayangkan berbagai kemungkinan yang bisa
dibuat dan mewujudkannya.
Sebagai contoh, dengan smartphone yang memiliki kemampuan mendeteksi
lokasi dan keberadaan sekelilingnya, developer bisa membuat aplikasi
yang bisa membantu tuna netra untuk berjalan dalam ruangan tanpa perlu
dibantu orang lain.
Menurut Google, sensor 3D yang ditanamkan dalam smartphone tersebut
memiliki kemampuan pengukuran 3D sebanyak 250 ribu kali dalam satu
detik, sekaligus selalu membaharui posisinya secara real-time.
Para analis mengatakan bahwa saat ini banyak perusahaan yang menanti
teknologi baru yang bisa digunakan setiap hari untuk menarik lebih
banyak konsumen.
"Fokusnya bukan hanya pada hardware yang dimiliki perangkat, namun
juga apa yang bisa dilakukan perangkat tersebut," ujar Bryan Ma,
Associate Vice President IDC kepada BBC.
Begitu dibuat, perangkat tersebut juga akan disertai dengan aplikasi
komersil. Dengan demikian, diharapkan permintaan akan muncul bukan hanya
dari individu, namun juga dari perusahaan-perusahaan.
0 comments :
Post a Comment